Kompol Cosmas dan Bripka Rohmat Diproses Pidana, 12 Saksi Diperiksa

2 weeks ago 9
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online
Kompol Cosmas dan Bripka Rohmat Diproses Pidana, 12 Saksi Diperiksa Komandan Batalyon Resimen IV Korps Brimob Polri Kompol Cosmas Kaju Gae (tengah) berjalan usai mengikuti sidang putusan etik di Gedung TNCC Mabes Polri, Jakarta, Rabu (3/9/2025)(ANTARA FOTO/Indrianto Eko Suwarso)

DIREKTORAT Tindak Pidana Umum (Dittipidum) Bareskrim Polri mulai memproses perkara pidana dua anggota Brimob, yakni Danyon A Resimen 4 Korbrimob Polri Kompol Cosmas Kaju Gae dan Bamin Silog Batalyon D Pas Pelopor Satbrimob Polda Metro Jaya Bripka Rohmat. Keduanya terlibat dalam kasus penabrakan pengemudi ojek online, Affan Kurniawan.

Direktur Tindak Pidana Umum Bareskrim Polri Brigjen Djuhandani Rahardjo Puro menjelaskan, hingga kini penyidik telah memeriksa 12 orang saksi.

"Kami sudah menerima rekomendasi dari Divpropam dan saat ini proses penyelidikan sedang berjalan, di mana kami saat ini sudah memeriksa kurang lebih 12 orang saksi," kata Djuhandani Rahardjo Puro di Bareskrim Polri, Jakarta Selatan, Rabu (24/9).

Selain pemeriksaan saksi, penyidik juga akan meminta keterangan dari sejumlah ahli, baik ahli pidana maupun ahli sosiologi massa.

Djuhandani menegaskan, seluruh bukti terkait peristiwa penabrakan telah dikumpulkan. Termasuk rekaman CCTV, yang pengambilannya turut diawasi pihak eksternal seperti Kompolnas.

"Kemudian kami juga terus berhubungan dengan yang melaksanakan pengadaan terhadap mobil, karena kami akan melihat secara utuh, bagaimana proses-proses penggunaan mobil tersebut. Pada prinsipnya, kami melaksanakan rekomendasi yang disampaikan Divpropam dan saat ini masih berjalan," ungkap Djuhandani.

Ia menekankan, penyidikan dilakukan secara transparan dan profesional. Setelah tahap penyelidikan rampung, kasus ini akan dibawa ke gelar perkara.

Hingga kini, proses pidana baru dilakukan terhadap Kompol Cosmas dan Bripka Rohmat. Keduanya sudah menjalani sidang Komisi Kode Etik Polri (KKEP) dengan hasil:

  • Kompol Cosmas: diberhentikan tidak dengan hormat (PTDH).
  • Bripka Rohmat: dimutasi dengan sanksi demosi selama 7 tahun.

Sementara itu, lima anggota Brimob lainnya yang menjadi penumpang kendaraan taktis Barracuda saat insiden terjadi, masih menunggu sidang etik. Berkas perkara mereka saat ini sedang dilengkapi Divpropam Polri.

Daftar lima anggota Brimob yang belum disidang etik:

  • Aipda M. Rohyani – Satbrimob Polda Metro Jaya (penumpang)
  • Briptu Danang – Satbrimob Polda Metro Jaya (penumpang)
  • Bripda Mardin – Satbrimob Polda Metro Jaya (penumpang)
  • Bharaka Jana Edi – Satbrimob Polda Metro Jaya (penumpang)
  • Bharaka Yohanes David – Satbrimob Polda Metro Jaya (penumpang)

Adapun dalam insiden ini, Bripka Rohmat bertindak sebagai sopir Barracuda, sementara Kompol Cosmas duduk di kursi komandan, tepat di samping sopir.

Read Entire Article