Liputan6.com, Jakarta Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin mengenalkan Wakil Menteri Kesehatan (Wamenkes) baru, Benjamin Paulus Octavianus. Dalam kesempatan itu, hadir juga Wamenkes Dante Saksono Harbuwono.
“Ini saya dikelilingi oleh dua dokter. Satu dokter spesialis penyakit dalam (Dante Saksono Harbuwono) dan satu dokter spesialis penyakit paru (Benjamin Paulus Octavianus),” kata Budi dalam Health Session di Gedung Kemenkes, Jumat (17/10/2025).
Budi menyampaikan, dirinya sudah membagi tugas bagi kedua Wamenkes sesuai bidangnya masing-masing.
“Kita sudah bagi-bagi tugas, sesuai bidangnya. Kalau penyakit dalam itu penyakit yang paling banyak kematiannya tuh jantung, stroke, kanker itu semua penyakit tidak menular.”
“Kalau dr. Benny itu TBC dan semua penyakit-penyakit yang dulu paling mematikan, tapi sekarang karena udah reda COVID-nya, TBC naik lagi. Jadi dokter Dante pegang penyakit tidak menular, dokter Benny pegang penyakit menular,” jelas Budi.
Tak henti di situ, kedua Wamenkes juga mengemban tugas melaksanakan program utama Presiden Prabowo Subianto.
“Dokter Benny disuruh pegang MBG (Makan Bergizi Gratis), tapi sifat kita men-support ya. Kita mesti men-support BGN (Badan Gizi Nasional) agar program makan bergizi gratisnya Bapak Presiden berhasil.”
“Dan saya sebagai Menteri Kesehatan selalu bilang, kalau itu berhasil, mungkin 40-50 persen masalah kesehatan selesai,” kata Budi.
Mengingat, gizi memiliki hubungan dengan TBC, stunting, infeksi, kematian ibu anak. Dengan pemenuhan gizi yang baik, hal-hal ini akan menurun drastis.
“Jadi untuk program utamanya Bapak Presiden, dokter Benny pegang yang makan bergizi gratis, bantuin, BGN.”