1 month ago
30
Wiwik (kiri).(dok.istimewa)
PENGUMUMAN hasil rekrutmen Bintara Polri Polda Banten Tahun Anggaran 2025 baru saja disampaikan dalam Sidang Penentuan Akhir (Pantukhir). Salah satu peserta yang dinyatakan lulus adalah Oktamansa Dwi Tricahyo, pemuda asal Tangerang kelahiran 5 Oktober 2004.
Putra dari pasangan Tri Warno dan Wiwik ini menarik perhatian publik karena latar belakang keluarganya yang sederhana. Ayahnya bekerja sebagai buruh pabrik sepatu, sementara sang ibu, selain menjadi ibu rumah tangga, juga aktif sebagai kader Posyandu di lingkungan tempat tinggal mereka.
Dengan tinggi badan 169 cm, Okta dikenal sebagai pribadi yang gigih dan pantang menyerah. Menurut ibunya, Okta telah beberapa kali mencoba mendaftar sebagai anggota TNI dan Polri.
“Saya selalu mendukung dan menyemangati Okta. Ini bukan kali pertama dia mencoba. Ia bahkan pernah mendaftar TNI AD. Alhamdulillah, Allah akhirnya mengabulkan cita-citanya. Okta dinyatakan lulus sebagai Bintara Polri tahun ini. Terima kasih kepada Polri dan Polda Banten,” ujar Wiwik dengan penuh rasa syukur, didampingi suami dan putranya, di Banten, Jumat (4/7).
Perjuangan dan Doa?
Perjuangan Okta tidak lepas dari doa dan dukungan orang tua. Wiwik mengaku rutin berpuasa dan bermunajat demi kesuksesan putranya. “Selama menunggu pengumuman, saya tak henti berdzikir dan membaca Al-Fatihah. Alhamdulillah, doa kami dikabulkan. Semoga Okta lancar menjalani pendidikan Bintara di Lido, Sukabumi,” tambahnya dengan mata berkaca-kaca.
Kisah Okta menjadi bukti bahwa semangat, doa, dan dukungan keluarga dapat membawa hasil yang luar biasa. Tidak ada usaha yang sia-sia jika dilakukan dengan tekun dan penuh keyakinan. (Bay/P-3)
