Nadiem Makarim Tersangka, Dianggap Terlibat sejak Awal Pertemuan dengan Google

6 hours ago 14
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online
Nadiem Makarim Tersangka, Dianggap Terlibat sejak Awal Pertemuan dengan Google Nadiem makarim dianggap terlibat dari awal pengadaan Chromebook.(MGN/Candra Yuri Nuralam)

KEJAKSAAN Agung (Kejagung) resmi menetapkan mantan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek) Nadiem Makarim sebagai tersangka kasus dugaan korupsi proyek pengadaan Chromebook di Kemendikbudristek. Jejak keterlibatan Nadiem ditelusuri sejak pertemuan awal dengan Google Indonesia pada Februari 2020.

“(Nadiem) melakukan pertemuan dengan pihak Google Indonesia untuk membicarakan produk mereka,” ungkap Direktur Penyidikan Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Khusus (Jampidsus), Nurcahyo Jungkung, di Kejagung, Jakarta Selatan, Kamis (

Dari Lobi Google ke Instruksi Proyek

Menurut Nurcahyo, Nadiem intens membicarakan program Google for Education berbasis Chromebook dalam sejumlah pertemuan. Dari situlah disepakati Chrome OS dan Chrome Device Management (CDM) bakal dijadikan proyek pengadaan teknologi informasi dan komunikasi (TIK).

Kesepakatan dengan Google itu kemudian digiring ke internal kementerian. Nadiem disebut sebagai pihak yang memerintahkan agar Chromebook dijadikan pilihan utama dalam proyek digitalisasi pendidikan, meski saat itu proses pengadaan TIK belum dimulai.

“Bahkan, Nadiem mengirim surat balasan resmi kepada Google untuk ikut serta dalam proyek TIK,” kata Nurcahyo. Padahal, permintaan Google sebelumnya sempat ditolak Mendikbud pendahulu Nadiem, karena uji coba Chromebook tahun 2019 gagal di lapangan, terutama di wilayah pelosok yang minim akses internet.

Regulasi untuk Mengunci Spesifikasi

Tak hanya melobi, Nadiem juga dituding mengatur regulasi. Ia menerbitkan Permendikbudristek Nomor 5 Tahun 2021, yang menjadi dasar penguncian spesifikasi Chromebook dalam Dana Alokasi Khusus (DAK). Aturan ini jelas berpihak pada Google dan bertentangan dengan regulasi lain yang berlaku.

Sejumlah pejabat kementerian pun diduga diarahkan untuk memastikan spesifikasi proyek sesuai keinginan Nadiem.

Kerugian Negara Hampir Rp2 Triliun

Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) menghitung dugaan kerugian negara mencapai Rp1,98 triliun, dan jumlah itu bisa bertambah.

Kejagung juga menjerat empat tersangka lain:

  • Jurist Tan (JT), eks Staf Khusus Nadiem
  • Ibrahim Arief (IA), konsultan
  • Mulyatsah (MUL), eks Direktur SMP Kemendikbudristek
  • Sri Wahyuningsih (SW), eks Direktur SD Kemendikbudristek

Kasus ini bermula dari program bantuan TIK bagi sekolah dasar hingga SMA dengan anggaran Rp3,58 triliun, plus DAK senilai Rp6,3 triliun.

Pemaksaan Chromebook Meski Gagal Uji Coba

Fakta di lapangan menunjukkan Chromebook tidak efektif sebagai sarana belajar. Uji coba tahun 2019 terhadap 1.000 unit gagal karena perangkat sangat bergantung pada koneksi internet, sementara banyak daerah belum memiliki akses stabil.

Namun, tim teknis baru diarahkan agar rekayasa kajian teknis tetap mengunggulkan Chromebook, sehingga proyek senilai triliunan rupiah itu tetap dijalankan. (Z-10)

Read Entire Article