Kabinet Inggris dirombak: Cooper jadi Menlu, Lammy naik jadi Wakil PM

London (ANTARA) - Menteri Dalam Negeri Inggris Yvette Cooper, Jumat (5/9), ditunjuk sebagai menteri luar negeri Inggris yang baru, menggantikan David Lammy, yang akan menjadi wakil perdana menteri baru, sekaligus menteri kehakiman dalam perombakan kabinet besar-besaran.

Perombakan kabinet pertama Keir Starmer dilakukan lebih dari setahun setelah dia menjabat sebagai perdana menteri menyusul pengunduran diri Wakil Perdana Menteri Angela Rayner pada Jumat pagi.

Shabana Mahmood beralih dari menteri kehakiman menjadi menteri dalam negeri setelah Cooper ditunjuk sebagai menteri luar negeri yang baru.

Sementara itu, Rachel Reeves tetap menjabat sebagai kanselir, dan Lisa Nandy akan tetap menjabat sebagai menteri kebudayaan.

Sebagai bagian dari perombakan kabinet, Lucy Powell dipecat sebagai pemimpin DPR, digantikan oleh Alam Campbell, sementara Ian Murray juga kehilangan jabatannya sebagai menteri Skotlandia karena Douglas Alexander mengambil alih jabatan tersebut.

Pat McFadden, seorang pejabat dari Kantor Kabinet, telah ditunjuk sebagai menteri dalam negeri untuk pekerjaan dan pensiun, menggantikan Liz Kendall.

Sementara itu, John Healey akan tetap menjabat sebagai menteri pertahanan Inggris.

Steve Reed, mantan menteri lingkungan hidup, menjadi menteri perumahan yang baru, sementara Peter Kyle menjadi menteri bisnis, yang sebelumnya dijabat oleh Jonathan Reynolds.

Emma Reynolds akan menggantikan Reed sebagai menteri lingkungan hidup.

Jonathan Reynolds kini menjadi kepala pengawas pemerintahan yang baru, dan Liz Kendall akan menduduki jabatan sebagai menteri sains.

Sumber: Anadolu

Baca juga: Inggris bahas pengakuan negara Palestina dengan Prancis dan Arab Saudi

Baca juga: Menlu Lammy berharap Inggris-Indonesia ciptakan pertumbuhan hijau

Penerjemah: Cindy Frishanti Octavia
Editor: M Razi Rahman
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.